Dulu sebelum ramai sosial media seperti sekarang ini, dan SMS-an masih tergolong mahal karena belum musim bonus, radio menjadi barang idaman. Ya, hampir setiap malam teman-teman sekelas —terutama saat kelas 7— pasti ndengerin radio, pasti! Masih ingat dulu stasiun favorit adalah Radio Alfina (mirip kayak nama saya).

Biasanya kami saling sapa, saling tegur, saling memberi nasehat, kirim salam buat teman-teman, request lagu, sampai ada yang (ehm) menyatakan cinta. Seneng-seneng lah pokoknya. Ya maklum saja, dulu belum ada BBM atau WhatsApp. Meskipun ada juga sih, pengalaman sedih yang ada hubungannya dengan radio. Mungkin kalo bahasa sekarangnya ‘galau’ kali ya. Galau untuk yang pertama kalinya, haha. Nanti saja deh ceritanya. 😀

Dan masih ingat pula waktu itu acara yang paling disukai adalah BBM karena memang jam siarnya yang pas dengan jam belajar kami, yakni sekitar jam 8 malam. Di acara tersebut memperdengarkan lagu-lagu band yang seluruh personilnya cowok. Singkatan dari Boys Band Mania, akan tetapi bukan boyband yang joget-joget seperti yang beredar belakangan ini.

Tapi kemudian minat mendengarkan radio semakin menurun seiring berjalannya waktu. Ya, teknologi informasi semakin berkembang pada masa itu. Terhitung mulai adanya friendster, kemudian disusul dengan adanya mig33. Kasian ya radio.

Kalau kalian dulu sempat merasakan masa keemasan radio juga, nggak?